Medan – Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumut menggandeng ABC International Development menggelar pameran foto perempuan bertajuk “We Work Too” bertempat di Hotel Grandhika Setia Budi Medan pada 22-23 Maret 2024.

Kegiatan ini akan digelar di 5 kota di Indonesia. Medan sebagai kota pembuka, selanjutnya kegiatan yang sama bakal digelar di Pontianak, Sorong, Surabaya, dan Manado. Terdapat sebanyak 15 foto hasil karya 3 jurnalis perempuan, yakni Diana Srimilana Saragih, Mafa Yulie dan Nurni Sulaiman yang berhasil menarik perhatian pengunjung. Adek Berry, seorang jurnalisfoto profesional, menjadi kurator dalam pameran foto tersebut.

Membuka kegiatan, Sekjen FJPI, Khairiah Lubis mengatakan, acara hari ini bukan hanya pameran foto tetapi juga workshop tentang Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO). Persoalan ini sangat penting untuk dibahas karena KBGO saat ini sangat massif terjadi.

“Dikatakan masif karena pelaku seolah tidak lagi memiliki rasa takut untuk melakukannya. Bahkan pengalaman FJPI juga pernah mengalami kekerasan gender online melalui platform zoom dimana ada yang menyusup dan melakukan tindakan porno,” terangnya.

Untuk itulah, lanjut Khariah sangat penting untuk dilakukan upaya agar bisa menghempang kegiatan kekerasan berbasis gander online ini. Dalam sambutannya, Khairiah juga menyampaikan sejarah berdirinya FJPI hadir yang sampai sekarang sudah ada di sejumlah daerah di Indonesia. Ia juga menyampaikan Kegiatan workshop KBGO adalah kerjasama FJPI dan ABC International Development.

Workshop tentang Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) untuk jurnalis perempuan di Medan, 22-23 Maret 2024.

Ketua FJPI Sumut, Nurni Sulaiman mengatakan pameran foto ini bertemakan pemberdayaan perempuan, We Work Too, yang artinya perempuan juga bekerja. Termasuk jurnalis perempuan yang bekerja juga untuk foto visual.

“Biasanya yang terkenal itu fotografer laki-laki, ternyata jurnalisfoto perempuan juga banyak dan yang ikut mewarnai khazanah foto di Sumatera Utara juga di Indonesia pada umumnya,” jelasnya. 

Pada pembukaan Pameran foto hadir puluhan pengunjung baik dari instansi pemerintah, konsulat, mahasiswa, maupun aktivis perempuan, yang mengapresiasi foto-foto yang dipajang. Hadir dalam kegiatan itu antara lain perwakilan Dinas Kominfo Medan, Dinas Pariwisata Medan, jurnalisfoto, anggota BKOW dan para mahasiswa serta masyarakat yang ingin melihat pameran foto perempuan yang terpajang di lantai 3 hotel tersebut.

Kabid Komunikasi Publik Diskominfo Medan, Budi Ansari mengatakan pihaknya memberikan apresiasi paling tinggi kepada forum ini. Menurutnya pameran foto dengan tema spesifik seperti ini sangat menarik. 

“Kami Pemerintah Kota Medan dalam hal ini dari Dinas Kominfo Kota Medan memberikan apresiasi paling tinggi pada panitia yang sudah bersusah payah merencanakan dan melaksanakan acara ini sehingga dikenal khalayak ramai,” katanya.

Ia mengatakan acara ini merupakan suatu gebrakan dan terobosan baru sebuah kontribusi besar bagi jurnalis perempuan karena terbukti bahwa perempuan bisa tetap bersaing dengan laki-laki dalam banyak hal. Terutamanya dalam rangka pameran foto yang baru pertama dilaksanakan di Sumut. 

“Maju terus Forum Jurnalis Perempuan Indonesia, tetap jaya dan jangan lupa kita tetap berkolaborasi dalam Medan berkah,” katanya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Medan, Vianti Dewi Nasution juga mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia juga menyaksikan bahwa karya jurnalistik dari jurnalis perempuan tidak kalah bagus dari laki-laki.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini yang dilaksanakan oleh FJPI Di mana pertama kali diadakan di Medan. Mudah-mudahan hasil karya jurnalis perempuan ini dapat lebih berkembang. Saya lihat juga ini karyanya sangat bagus dan unik,” katanya.

Hadir pula Wakil Konsul AS di Medan, Kristy Mordhorst, melihat ragam foto perempuan bekerja hasil jepretan 3 fotografer anggota FJPI Sumut. Ia sangat mengapresiasi kegiatan pameran foto perempuan ini sebab sangat jarang dilakukan di Sumatera, yang menjadi wilayah kerja mereka selama ini. Banyak foto menarik dari ragam profesi yang dilakoni perempuan untuk mencari nafkah yang bisa dilihat pada pameran ini.

“Saya sangat tertarik dengan foto-foto yang dipamerkan hari ini, begitu bagus dan informatif,” ujarnya saat berkeliling di ruang pamer bersama salah satu fotografer sekaligus Ketua Panitia acara, Nurni Sulaiman. (jp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini