Pemko Medan dalam waktu dekat akan mengoperasikan Pasar Induk di Jalan Bunga Turi, Kelurahan Lau Cih, Kecamatan Medan Tuntungan. Walikota Medan, Dzulmi Eldin menjelaskan terlambatnya pengoperasian pasar bongkar muat sayur-mayur dan buah-buahan itu akibat pemasangan jaringan listrik yang belum rampung. Selain itu akses jalan juga belum selesai.
Namun, kali ini walikota tampaknya tidak main main karena ia menegaskan akan mengoperasikan pasar induk secepatnya. “Saya akan melakukan rapat koordinasi untuk menyerahkan ke PD pasar untuk dikelola,” ujarnya.
Pembangunan Pasar Induk sudah dimulai sejak tahun 2012 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp59 miliar. Sebanyak 1150 kios yang dibangun di pasar induk, 750 kios untuk grosir dan 430 kios untuk sub grosir. Untuk pasokan listrik dan air juga sudah dilengkapi dengan penyediaan mesin genset dengan daya 125 KVA. Dan untuk air disiapkan dengan kuota 10 liter per detik.Selain jadwal pembangunan yang molor pengoperasian pasar induk ini juga meresahkan pedagang, karena meski sudah berulang kali didata dan akan dipindahkan ke pasar induk, namun hingga kini belum jelas pengoperasiannya.(jpB)